UNIVERSITAS GUNADARMA

Tuesday 1 March 2016

Perkembangan Teknologi Informasi dan Sistem Informasi Dunia Bisnis


S
aat ini teknologi informasi mengalami perkembangan yang sangat pesat dimana perkembangannya tidak bisa dihindari. Perkembangan teknologi informasi ini, tidak hanya dapat membantu cara hidup kita menjadi lebih modern dalam kehidupan sehari-hari, dunia bisnis pun ikut terbantu dengan perkembangan teknologi saat ini. Berbagai hal yang dulu dapat memakan biaya yang besar dan waktu yang lama, kini dapat diselesaikan dalam waktu yang singkat bahkan dalam hitungan detik. Bahkan pekerjaan yang dulu dapat melibatkan 10 orang, kini hanya dapat dikerjakan dalam 1 orang.
Perkembangan teknologi informasi didalam dunia bisnis memiliki dampak positif dan negatif diantaranya:
Dampak positif
a. Munculnya model bisnis baru yang biasa disebut dengan e-business dan e-commerce
• E – Business adalah sebuah bisnis yang dalam proses pengelolaan dan transaksi bisnisnya menggunakan sistem jaringan internet. Sehingga tidak memerlukan banyak tenaga kerja dan juga tidak menyita ruang dan waktu. Hal ini menjadikan biaya bisnis dapat ditekan dan lebih efisien.
• E – Commerce adalah sebuah model perdagangan yang dalam transaksinya menggunakan sistem internet (online).
b. Banyaknya minat dari berbagai perusahaan untuk memperluas cakupan bisnisnya di dunia maya. Memunculkan lapangan kerja baru, yaitu jasa pembuatan wesite dan layanan hosting.
c. Adanya kemudahan dalam memulai sebuah bisnis (wira usaha) dengan munculnya forum-forum jual beli dan media pertemanan. Karena promosi menjadi lebih murah. Dan jaringan marketing lebih luas bahkan sampai luar negeri.
Dampak negatif
a. Dengan berlakunya sistem uang online ( ATM, Kartu Kredit, dll) memunculkan modus baru dalam pembobolan rekening nasabah Bank.
b. Berhubung teknologi internet harus selalu didukung dengan listrik, jika sewaktu-waktu listrik padam, memungkinkan terjadinya miss-transaksi yang berpotensi merugikan nasabah dan Bank sendiri.
c. Dari segi keamanan, data bank yang telah berkomputerisasi sangat rentan sekali terhadap tindakan peretasan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Perkembangan teknologi informasi sudah banyak diterapkan pada perusahaan-perusahaan berskala nasional maupun swasta. Penerapan ini menyebabkan perubahan dalam kebiasaan atau habit yang baru dalam bidang bisnis. seperti pengaruh teknologi dalam dunia bisnis yang memanfaatkan E-Commerce sebagai media perdagangan yang menggunakan media internet yang saat ini tidak sulit untuk dijangkau oleh semua kalangan. Kemajuan di bidang teknologi, komputer, dan telekomunikasi mendukung perkembangan teknologi internet. Melalui internet pelaku bisnis tidak lagi mengalami kesulitan dalam memperoleh informasi apapun, untuk menunjang aktivitas bisnisnya, bahkan sekarang cenderung dapat diperoleh berbagai macam informasi.


Electronic Commerce (E-Commerce) adalah proses pembelian, penjualan, atau pertukaran produk, jasa dan informasi melalui jaringan komputer. E-Commerce merupakan bagian dari E-Business, dimana cakupan E-Business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasianmitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan, dan lainnya.
E-Commerce akan merubah semua kegiatan marketing dan juga sekaligus memangkas biaya-biaya operasional untuk kegiatan perdagangan.
Proses yang ada dalam E-Commerce adalah sebagai berikut;
• Presentasi elektronis (pembuatan website) untuk produk dan layanan
• Pemesanan secara langsung dan tersedianya tagihan
• Otomatisasi akun pelanggan secara aman (baik nomor rekening maupun nomor kartu kredit)
• Pembayaran yang dilakukan secara langsung (online) dan penanganan transaksi.

Perkembangan teknologi informasi menyebabkan perubahan yang besar dalam operasi perusahaan. Pemanfaatan teknologi informasi dalam dunia bisnis menyebabkan perubahan yang luar biasa dalam , persaingan, produksi, pemasaran, pengelolaan sumber daya manusia, penanganan transaksi pertukaran antara perusahaan dengan pelangganmaupn terhadap perusahaan lain, pemasok, pemegang saham, dan pemerintah. Pemanfaatan teknologi informasi yang berbasis komputer memungkinkan perusahaan untuk beroperasi secara efektif.

Definisi Sistem Informasi Manufaktur
Dalam arti luas Manufaktur adalah proses merubah bahan mentah menjadi bahan jadi. Proses ini meliputi, perancangan produk, pemilihan material dan tahap – tahap proses dimana produk tersebut dibuat.
Definisi manufaktur secara umum adalah suatu aktifitas yang kompleks yang melibatkan berbagai variasi sumberdaya dan aktifitas perancangan produk, pembelian, pemasaran, mesin dan perkakas, manufacturing, penjualan, perancangan proses, production control, pengiriman material, support service dan costumer service.
Sistem Informasi Manufaktur adalah suatu sistem berbasis komputer yang bekerja dalam hubungannya da=engan sistem informasi fungsional lainnya untuk mendukung manajemen perusahaan dalam pemecahan masalah yang berhubungan dengan manufaktur produk perusahaan yang pada dasarnya tetap bertumpu pada input, proses dan output.
Sistem ini digunakan untuk mendukung fungsi produksi yang meliputi seluruh kegiatan yang terkait dengan perencanaan dan pengendalian proses untuk memproduksi barang atau jasa. Ruang lingkup sistem informasi manufaktur meliputi sistem perencanaan manufaktur, rencana produksi, rencana tenaga kerja, rencana kebutuhan bahan baku dan sistem pengendalian manufaktur.

Manfaaat Sistem Informasi Manufaktur
Manfaaat digunakannya sistem informasi manufaktur di dalam perusahaan adalah sebagai berikut:
1.       Hasil produksi perusahaan lebih cepat dan tepat waktu.
2.      Perusahaan lebih cepat memperoleh informasi yang akurat dan terpercaya.
3.      Arsip lebih terstruktur karena menggunakan sistem database.
4.      Sistem informasi manufaktur yang berupa fisik robotik, hasil produksi semakin capat, tepat dan berkurangnya jumlah sisa bahan yang tidak terpakai.
Dengan adanya Teknologi informasi memberikan manfaat yang pesat bagi perusahaan, sperti perusahaan mampu mengandalikan aktiva bisnis yang rumit, sehingga dapat menghasilkan informasi yang relevan, yaitu artinya mamiliki tujuan yang spesifik, jelas, dan masuk akal, tepat waktu, dan dimana informasi tersebut sesuai dengan yang diminta atau tidak terlambat. Selain ituy melancarkan operasi perusahaan, kinerja perusahaan, yang menjadikan perusahaan semakin efisien. Dampaknnya perusahaan dapat bertahan dalam globalisasi. Selain banyak manfaat teknologi informasi tidak selalu berdampak positif bagi aspek perusahaan, dikarenakan hilangnya kesempatan kerja, dan dapat menimbulkan carime of work bagi perusahaan, misallnya : hacker account karyawan yang dapat merugikan karyawan perusahaan tersebut.

Dengan semakin majunya Teknologi, Manusia tidak boleh bergantung pada teknologi itu sendiri, manusia harus bisa mengendalikan majunya teknologi, manusia itu sendiri yang akan dikendalikan oleh teknologi yang sebenernya manusia itu sendirilah yang membuatnya, terlebih lagi dibidang Industri dan Manufactur, sangat dibutuhkannya teknologi, bila semua mesin diperusahaan industri dan manufactur dikendalikan oleh teknologi canggih, lalu kita sebagai manusia mau bekerja apa?
Maka dari itu tetapi kembali keawal kita sebagai manusia tidak boleh sampai dikendalikan oleh teknologi itu sendiri, dan tidak terlena dengan segala kemudahan yang sudah ada. Semoga kita lebih bijak dalam menggunakan teknologi ini dan tidak menjadi budak dari teknologi dimasa depan nanti.

Referensi : 
http://portal.paseban.com/article/8825/pengaruh-teknologi-informasi
http://facultyjradi.blogspot.com/2012/06/jurnal-teknologi-informasi-di-bidang.html